Wednesday, May 27, 2015

Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin

Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin - Di dunia perbatuan, yang dimaksud Fosil Kayu adalah Kayu yang membatu dimana semua bahan organiknya telah digantikan oleh mineral (biasanya sejenis silikat, seperti quartz), dengan struktur kayu tetap terjaga.

Proses fosil terjadi di bawah tanah, ketika kayu terkubur di bawah lapisan sedimen. Air yang banyak mengandung mineral masuk ke dalam sel-sel tanaman dan sementara lignin dan selulosa membusuk, mereka digantikan oleh batu. Hal ini bisa terjadi setelah bertahun-tahun terpendam bahkan setelah diteliti, terpendam selama Jutaan tahun. Artinya kayu tersebut telah ada sebelum manusia hadir di bumi ini, dan mungkin juga dengan jaman yang di sebut pra sejarah.
Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin
Umur Fosil-fosil kayu sangat mempengaruhi warna karena adanya proses tekanan dan pergesekan dengan kulit bumi selama bertahun-tahun. Menurut info, yang berwarna alam seperti coklat, hitam, atau putih telah berumur sedikitnya 25 juta tahun. Panjangnya ada yang mencapai 6 meter dengan diameter berlebar 1 meter. Beratnya, untuk panjang 5 meter dan diameter setengah meter, beratnya bisa mencapai 5 ton. Hal ini disebabkan struktur mineral yang sudah total menggantikan struktur organik kayu tersebut.

Batu Fosil Kayu Ulin merupakan salah satu jenis batu yang banyak digemari masyarakat indonesia. Batu Ulin ini berasal dari fosil kayu, biasanya didapat pada pohon ulin tua yang sudah berumur ratusan tahun dan di dapat dibagian batang pohon yang terbenam dalam tanah. Batu Ulin atau kayu Ulin ini ditemukan di Kota Banjarmasin di provinsi Kalimantan Selatan.

Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin

Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin sangatlah mudah, simak ulasan kami berikut ini:
  • Pertama. Siapkan minyak baby oil dan minyak kayu putih.
  • Kedua. Campurkan kedua minyak tersebut.
  • Ketiga. Oleskan kepermukaan batu sampai rata.
  • Keempat. Lakukan langkah ini selama tiga hari sekali atau seminggu sekali. Jika batu sudah diikat pakai terus dijari Anda.

Demikian ulasan kami mengenai Cara Merawat Batu Fosil Kayu Ulin. Semoga ulasan singkat ini dapat membantu anda dalam merawat batu akik kesayangan anda.

Cara Merawat Batu Akik Lumut Kerinci

Cara Merawat Batu Akik Lumut Kerinci - Kabupaten Kerinci yang terletak di Propinsi Jambi, dikenal dengan dataran tinggi Indonesia dengan puncak Gunung Berapi tertinggi di Indonesia yaitu Gunung Kerinci dengan ketinggian 3805 mdpl.
Cara Merawat Batu Akik Lumut Kerinci
Batu Akik Lumut Kerinci
Dengan melihat ketinggian daerah Kabupaten Kerinci ini, tentunya menyimpan sesuatu yang endemik dan eksotis salah satunya Batu Akik ” Lumut Kerinci ” yang sering disebut masyarakat dengan istilah LUKER. Diambil dari singkatan Lumut Kerinci.

Batu Lumut Kerinci kini semakin terkenal di kalangan pecinta batu, baik di Kabupaten Kerinci maupun di kota-kota lainnya di Sumatera bahkan hingga ke Pulau Jawa. Tidak mengherankan, jika saat ini banyak kolektor yang memburu batu asal Kerinci tersebut.

Batu Lumut Kerinci ini merupakan jenis batu lumut kerinci yang paling disukai oleh pecinta batu akik. Motif yang berserat perak pada lumut kerinci sangat populer dikalangan pecinta batu akik namun sangat sulit di jumpai.

Bagi anda yang memiliki koleksi batu tersebut. Cara Perawatan Batu Lumut Kerinci sangat mudah. Simak baik-baik ulasan kami di bawah ini:
  • Siapkan botol atau wadah kaca transparan
  • Masukkan batu akik suliki kedalam botol.
  • Rendam batu akik Lumut Kerinca dengan menggunakan air oksigen yang banyak di jual di toko.
  • Lakukan perendaman sekitar 3 bulan lamanya.

Demikian ulasan kami mengenai Cara Merawat Batu Akik Lumut Kerinci. Semoga ulasan singkat dari kami ini bermanfaat bagi anda semua.

Cara Cepat dan Mudah Mengeluarkan Jarong Black Opal

Cara Cepat dan Mudah Mengeluarkan Jarong Black Opal - Batu Kalimaya Black Opal, mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Upaya mempercepat proses batu kalimaya black opal agar keluar jarong merupakan langkah yang sangat dibutuhkan para koletor batu mulia khususnya batu kalimaya black opal yang terkenal dengan keindahan aneka warna bila terkena cahaya atau istilahnya keluar kembang jarong. Sebagaimana ulasan kami sebelumnya tentang keindahan warna batu kalimaya Banten bahwa batu kalimaya black opal adalah jenis batuan asli Indonesia yang berasal dari Banten di bagian barat Pulau Jawa. Sebuah batu kalimaya black opal yang telah mengeluarkan kembang atau jarong bisa bernilai jutaan rupiah sehingga tak heran bila para kolektor maupun pedagang batu mulia ini mencari seribu satu acara agar batu black opal yang dimilikinya cepat menjadi jarong sehingga secara otomatis akan meningkatkan nilai jual batu kalimaya tersebut.
Cara Cepat dan Mudah Mengeluarkan Jarong Black Opal

Sebenarnya proses alami bisa saja menjadikan batu kalimaya black opal ini keluar jarong , namun dibutuhkan waktu yang cukup lama sehingga perputaran nilai ekonomis dari batu kalimaya itu sendiri juga menjadi lama. Sementara persaingan perdagangan batu mulia ini makin hari semakin ketat. Sehingga para padagang maupun kolektor batu kalimaya black opal khususnya mencari cara tercepat untuk memproses batu tersebut mengeluarkan kembang jarong. Namun dalam melakukan proses pencepatan batu kalimaya black opal agar menjadi jarong dibutuhkan kehati-hatian karena batu ini sangat rapuh atau mudah pecah, hal ini dikarenakan batu kalimaya black opal ini memiliki kandungan air yang cukup tinggi sehingga bila jatuh atau terkena benturan benda keras lainnya akan pecah.

Untuk melakukan proses percepatan atau istilahnya treatment pada batu kalimaya black opal sebenarnya tidak terlalu sulit. Yang dibutuhkan adalah air hujan, nzamun apa bila memang sedang tidak musim hujan maka untuk mendapatkan air hujan jadi hal yang mustahil. Tetapi tidak perlu khawatir bila memang sedang musim kemarau panjang maka air hujan bisa digantikan dengan air kelapa hijau yang biasanya dijadikan obat dan bisa diperoleh di penjual es kelapa muda di pinggir jalan. Atau bisa juga menggantinya dengan cairan isotonik yang dapat diperoleh di minimarket atau supermerket terdekat dari rumah anda. Dari kesemua jenis cairan diatas yang paling sangat dianjurkan adalah dengan menggunakan air hujan.

Berikut cara mempercepat proses batu kalimaya black opal agar keluar jarong dengan menggunakan air hujan, perlu diingat bahwa untuk mendapatkan kembang jarong yang maksimal sebaiknya langkah-langkah dibawah ini dilakukan pada batu kalimaya black opal yang masih berupa bahan belum digosok karena akan terlihat bagian mana yang lebih dominan keluar kembang jarongnya maka bagian tersebutlah yang nantinya akan dijadikan batu hiasan.

Berikut cara langkah-langkahnya :
  1. Masukkan batu kalimaya black opal anda kedalam wadah tertutup seperti botol, toples atau gelas yang meiliki penutup.
  2. Masukkan air hujan yang sudah ditampung kedalam wadah yang berisi batu kalimaya black opal tersebut hingga terendam.
  3. Tutup wadah tersebut hingga rapat.
  4. Jemur batu kalimaya black opal beserta wadah berisi air hujan tersebut dibawah matahari terik antara jam 12 sampai jam 2 siang atau kurang lebih selama 2 jam.
  5. Setelah dijemur selama 2 jam angkat kembali wadah dan batu kalimaya tersebut dan disimpan di tempat bersuhu kamar dan usahakan tidak terkena cahaya langsung baik lampu atau matahari, misalnya di dalam lemari atau dikolong tempat tidur dan lain-lain.
  6. Seminggu sekali batu kalimaya black opal diambil dari wadah rendaman air hujan di lap dengan kain kering dan bersih dan digosok dengan menggunakan serbuk intan atau amplas yang sangat halus bila batu belum menampakkan kembang jarong.
  7. Lakukan proses menjemur (nomor 4) dan menyimpan ditempat gelap (nomor 5) setiap hari, dan setiap seminggu sekali digosok dengan bubuk intan sambil dilihat apakah sudah ada perubahan pada batu kalimaya black opal tersebut.
  8. Biasanya perubahan akan mulai tampak bila treatment ini telah dilakukan selama 3 bulan. Bila perlu tambahkan waktu menjemur menjadi 3 jam dimulai pukul 11 sampai pukul 2 siang.

Sebenarnya ada cara lain untuk mempercepat proses namun cara ini sangat tidak disarankan yaitu dengan dipanggang diatas bara api selama beberapa menit namun sebelumnya batu kalimaya black opal sudah dibungkus dengan aluminium foil. Sekali lagi cara ini sangat tidak disarankan dan hanya boleh dilakukan untuk percobaan saja karena bila terjadi hal-hal yang dapat merusak batu kalimaya tersebut bukan tanggungjawab kami.

Demikianlah sedikit ulasan tentang cara mempercepat proses batu kalimaya black opal agar keluar jarong dengan air hujan. Kualitas kembang jarong sangat ditentukan juga oleh kualitas bahan batu kalimaya black opal yang anda miliki. Selamat mencoba.

Cara Merawat Batu Pancawarna Edong

Cara Merawat Batu Pancawarna Edong - Jenis Pancawarna Edong sudah sangat langka sekali, bahkan untuk rough jenis Pancawarna Edong sudah tidak ada sejak beberapa puluh tahun silam. Jenis batu ini sudah habis di pasaran bungbulang. Adapun saat ini yang masih beredar di pasaran adalah jenis batu Pancawarna Caringin, Gunung kencana, dan Ciangel. Untuk galian Ciangel saat ini sudah di tutup dan tidak ada aktifitas lagi.
Cara Merawat Batu Pancawarna Edong

Batu ini masuk dalam keluarga Chalcedony, sangat identik denga fosil kayu yang warna-warni. Ciri Khas 5 warna dalam 1 batu yang dikenal dengan sebutan batu Pancawarna ini sangat melegenda dan harganya pun cukup mahal. Selain memiliki sebutan batu Pancawarna ada juga yang menyebutnya dengan nama batu gambar, jenis Pancawarna terbaik dengan kualitas super adalah batu Pancawarna Edong.

Batu Pancawarna Edong banyak penggermarnya, karena keunikan dan keindahan batu pancawarna gambar ini sepeti lukisan hasil sang maestro, mirip lukisan realis, abstrak, semirealis, ekspresi, sketsa. Harganyapun sangat bervaratif tergantung dari jenis nilai keindahan yang memperspektifkan seni Batu gambar disamping merupakan salah contoh jenis batu yang cukup mahal.

Cara Merawat Batu Pancawarna Edong sangat mudah, simak ulasan kami berikut ini:
  • Pertama. Siapkan batu yang akan dirawat, usahakan batu dengan permukaan mulus tanpa retak
  • Kedua. Bersihkan batu dengan sikat halus dan cairan pembersih ringan, usahakan rutin satu bulan sekali
  • Ketiga. Bila ingin mengkilapkan batu, gosok dengan kertas intan dan jangan menggunakan kulit, karena bisa terjadi gores halus bila batu sudah mengkristal
  • Keempat. Jika batu Edong tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama, simpanlah ditempat yang kering dan tidak lembab
  • Kelima. Gunakan minyak bayi (baby oil) dan oleskan tipis-tipis dipermukaan batu agar terjaga kilapnya

Demikian ulasan kami tentang Cara Merawat Batu Pancawarna Edong. Semoga ulasan singkat ini dapat memberikan manfaat bagi anda para pecinta batu pancawarna yang cantik dari Garut ini.

Cara Merawat Batu Bacan Obi Merah

Cara Merawat Batu Bacan Obi Merah - Banyak orang mengenal Batu Bacan Obi dengan sebutan batu bacan merah, karena berasal dari pulau bacan. Menurut sumber yang terpercaya, batu obi merah ternyata lebih dikenal dibandingkan batu bacan dipulau maluku. Banyak kolektor dan pecinta batu (gemslovers) memburu batu tersebut untuk menjadi salah satu koleksinya.
Cara Merawat Batu Bacan Obi Merah

Jenis batu ini telah menjadi incaran banyak kolektor manca negara bahkan harga batu obi telah mengalami kenaikan walaupun masih belum mengalahkan jenis batu bacan doko yang seringkali menjadi incaran banyak penghobi.

Jika anda memiliki stok bahan batu cincin obi dan warnanya masih belum terlalu merah, berikut ini kami sajikan cara treatment batu Bacan obi agar menjadi merah warnanya.

Langkah pertama adalah menyiapkan bahan- bahan berupa :

  1. Wadah atau botol bening
  2. Air berPH tinggi atau air oksigen.

Langkah selanjutnya adalah:

  • Masukkan bahan batu obi yang kita miliki kedalam wadah
  • Rendam dengan menggunakan air oksigen yang telah kita persiapkan.
  • Tutup rapat wadah dan simpan di tempat gelap selama kurang lebih 3 bulan dan amati perkembagannnya.

Demikian ulasan kami tentang Cara Merawat BatuBacan Obi Merah. Semoga sajian singkat ini bermanfaat bagi anda dan selamat mencoba.

Cara Merawat Batu Kecubung Kalimantan

Cara Merawat Batu Kecubung Kalimantan - Batu Kecubung Kalimanta atau yang sering disebut batu Amethys ini pertama kali ditemukan di Ketapang Kalimantan Barat. Batuan jenis kecubung ini menjadi incaran para kolektor dan penghobi di luar negeri. Karena batu kecubung dari Ketapang merupakan jenis batuan Amethys terbaik yang ada di Indonesia, oleh karena itu batu kecubung Kalimantan banyak jadi diburu kolektor batuan mulia.
Cara Merawat Batu Kecubung Kalimantan

Kualitas batu kecubung yang berasal dari kecamatan Manismata, Air Upas, Hulu Sungai, Kendawangan tidak kalah bersaing dengan batu mulia dari daerah-daerah di Nusantara ini. Batu yang sudah go internasional ini tentunya akan memberikan angin segar bagi para kolektor dan pengrajin batu akik di Ketapang Kalimantan. Baca juga : Cara Merawat Batu Bungur Tanjung Bintang

Untuk meningkatkan serta menjaga kualitas batu Kecubung Kalimantan agar tetap terlihat cantik, Anda harus terampil dalam merawat batu kesayangan anda. Dalam merawat batu kecubung Kalimantan diperlukan langkah-langkah sebagai berikut:
  • Pertama, Bersihkan batu dengan sabun cuci sebulan sekali.
  • Kedua, Jangan gunakan kulit bila mengkilapkan karena bisa tergores.
  • Ketiga, Gunakan kertas pembungkus rokok bagian putihnya untuk menambah kilau batu.
  • Keempat, Oleskan dengan baby oil dipermukaan batu agar warna lebih terjaga.

Catatan Tambahan, Jika batu tergores gosok dengan amplas 1500, lalu kilapkan dengan kertas atau serbuk intan.
Demikian sajian kami tentang Cara Merawat Batu Kecubung Kalimantan. Semoga sajian singkat ini bermanfaat bagi anda para pecinta Batu Kecubung Kalimantan.

Cara Merawat Batu Permata Ruby

Cara Merawat Batu Permata Ruby - Batu ruby termasuk batu mulia yang banyak dicari kolektor di Indonesia. Batu ini memang sangat indah dilihat dari tekstur dan fisiknya. Harganya batu ruby yang telah diasah dapat melambung tinggi hingga puluhan atau ratusan juta rupiah. Kerasnya batu ruby seringkali tidak mampu digores oleh logam dari baja sekalipun.
Cara Merawat Batu Permata Ruby

Batu ini punya tingkat kekerasan mencapau 9,0 skala Mohs. Ruby dibentuk melalui korundum mineral, yaitu kristal alumunium oksida yang diketahui mineral dengan ketahanan paling lama di bumi. Batu safir juga lahir dengan korumdum ini.

Cara merawat Batu Ruby atau Batu Merah Delima yang benar akan membuatnya lebih awet juga lebih baik. Jika Anda merawatnya dengan cara yang salah, maka goresan adalah masalah yang sudah umum.

Untuk menghindari hal ini, simak cara-cara berikut ini:
  1. Simpanlah Batu Ruby atau Batu Merah Delima dalam kantong kain sebelum Anda menyimpannya ke dalam kotak perhiasan.
  2. Pastikan Anda tidak menumpuk perhiasan satu sama lain.
  3. Jika Anda tidak ingin menggunakan kain, gunakanlah kapas sebagai lapisan di bawah perhiasan.
  4. Tempatkan Batu Ruby atau Batu Merah Delima di atas lapisan kapas itu & lapisi dengan kapas lagi di atasnya.
  5. Pastikan juga tidak ada dua Batu Ruby atau Batu Merah Delima yang tersimpan berdampingan karena dapat saling menggores satu sama lain.

Batuan ini sangat mahal & kalau dirawat dengan baik bisa turun-temurun menjadi warisan keluarga.

Demikian sajian kami kali ini, semoga artikel tentang Cara Merawat Batu Ruby ini bermanfaat bagi anda semua.

Ciri-Ciri Batu Permata Sapphire Asli

Ciri-Cir Batu Permata Sapphire Asli - Batu Sapphire yang terkenal dan asli adalah batu Sapphire yang berasal dari negara Srilanka, Birma, Myanmar, Rusia, Thailand, hingga Afrika, dan untuk di Indonesia sendiri, batu jenis Sappire tersebut diketahui berasal dari provinsi Kalimantan dan juga Jawa Tengah. Maka dari itulah tentu tak heran jika batu Sapphire tersebut kerap menjadi incaran dari para kolektor, terlebih untuk batu Sapphire yang asli yang bahkan harganya mencapai puluhan juta rupiah.
Ciri-Ciri Batu Permata Sapphire Asli

Batu Sapphire memiliki kekerasan yang tinggi berkisar 9 skala Mohz. Beberapa unsur unsur lain seperti besi, titanium, dan kromium di dalamnya menghasilkan warna biru, merah muda, kuning, ungu, jingga, atau kehijauan.

Sapphire yang banyak di jumpai dipasaran saat ini kebanyakan berasal Srilangka, Birma, Australia, Ceylon, Thailand, Afrika, dan Rusia. Safir Pacitan (Jawa Tengah) dan Kalimantan merupakan batu Safir yang berasal dari Indonesia, dengan serat dan struktur warna serta pancaran cahaya yang berbeda-beda.

Ciri-Ciri Batu Permata Sapphire Asli

Pada dasarnya untuk mengetahui keaslian batu sapphire sangatlah mudah, karena batu permata jenis ini memiliki serat-serat yang khas seperti tampak pada gambar di atas. Namun demikian kadangkala ada batu sapphire yang serat-seratnya tidak tampak. untuk itu berikut ini kami sajikan ulasan tentang Ciri-Ciri Batu Sapphire Asli.
  • Batu saphire cenderung memiliki kejernihan yang lebih bersih daripada batu ruby.
  • Garis-garis halus bercahaya seperti sutra yang terdapat didalam batu sapphire yang membuat batuan cantik tersebut bernilai tinggi.
  • Batu sapphire yang terkenal dari kashmir memiliki warna biru beludru yang disebabkan oleh garis-garis halus bercahaya seperti sutra tersebut.
  • Memiliki garis-garis yang mirip sutra itu yang menimbulkan efek cahaya bintang [asterism] pada batu sapphire. Namun jika terlalu banyak garis-garis sutra pada batu sapphire tersebut justru akan membuat warnanya terlihat pucat dan tampak keabu-abuan.
  • Batu sapphire memiliki tingkat kekerasan yang hampir dapat dikatakan sempurna dan tepat berada di bawah batu berlian/intan yaitu hingga 9 skala mohs, selain itu, batu sapphire yang asli juga diketahui memiliki kandungan formula kimia seperti al2o3 di dalamnya.
  • Batu sapphire memiliki variasi warna lainnya seperti biru, kuning, ungu, oranye, bening, dan bahkan hitam, namun memang yang paling banyak dicari adalah batu blue Sapphire yang berwarna biru.

Demikian sajian kami mengenai Ciri-Ciri Batu Permata Sapphire Asli. Semoga sajian singkat ini memberikan manfaat sehingga pengetahuan serta wawasan kita tentang batu permata semakin bertambah.